Monday, July 20, 2020

"Instalasi Windows Server 2012"


INSTALASI WINDOWS SERVER 2012

Tujuan

Adapun tujuan instalasi Windows server 2012  sebagai berikut :
  • Agar mengetahui bagaimana langkah-langkah menginstal Windows server 2012
  • Cara pembagian partisi Windows Server 2012
  • Dapat belajar bagaimana cara mengoperasikan/menjalankan Windows server 2012

Konsep dasar

Umumnya banyak Admin yang meggunakan Linux untuk membuat server karena open source. Maka dari itu, kita juga harus mengetahui bagaimana cara konfigurasi server di Windows server. Untuk servernya sendiri memakai Windows server 2012 dan sebelum instalasi Windows server 2012 isonya harus disiapkan terlebih dahulu. Untuk spesifikasi servernya sendiri yaitu :
  • Ram minimal 1GB (Di rekomendasikan 2GB ke Atas)
  • Processor minimal 1.4 GHz 64-bit
  • Disk Space minimal 25 GB
Sebelum melakukan instalasi Windows server 2012, diwajibkan untuk memasukan product key Microsoft untuk melanjutkan instalasi Windows server 2012. Karena sudah memasukan product key bukan berarti Windowsnya sudah aktif, tetapi key itu adalah membuktikan bahwa Windows tersebut sudah dibeli. Untuk desktop Windows server 2012 menggunakan GUI karena lebih mudah saat melakukan konfigurasi server. Pembagian partisinya 350 MB untuk System Reserved dan 24.7 GB untuk System Windows karena jika dipartisikan lagi untuk Data, tidak akan terpakai karena kita akan mengkonfigurasikan server bukan untuk menyimpan Data.

Konfigurasi

Berikut langkah-langkah instalasi Windows server 2012 :

1. Booting ISO Windows server 2012  ke server kita yang ingin diinstal Windows server 2012
2. Setelah melakukan booting ISO Windows server 2012, akan muncul tampilan Windows Setup. Pilih bahasa, waktu, dan keyboard yang ingin digunakan. Setelah itu klik “Next”

Screenshot_1
3. Setelah itu kita klik “Install now” karena tujuan utama kita adalah menginstal Windows server 2012 R2
Screenshot_2
4. Masukan product key Windows server 2012 R2 karena itu adalah pembuktian kita membeli produk Microsoft
5. Untuk tahapan selanjutnya adalah kita memilih OS yang ingin diinstal. Ada 2 pilihan yaitu (Server Core Installation) dan (Server with a GUI). Kita pilih yang ke-2, karena pilihan pertama tidak menggunakan GUI sedangkan pilihan ke-2 menggunakan GUI. Kalau sudah klik “Next”
Screenshot_3
6. Kemudian kita berikan tanda ceklis di bagian I accept the license terms, kemudian “Next”
7. Selanjutnya kita memilih Custom, karena kita akan menginstal bukan mengupgrade sistem operasi.
8. Pada saat pembagian partisi, kita pilih New dan tentukan besar partisi yang dibutuhkan (disini saya buat partisi C & D). Kemudian “Next”
Screenshot_7    Screenshot_9
9. Setelah itu, kita akan menunggu instalasi Windows server 2012
Screenshot_11
10. Setelah instalasi selesai, kita akan diminta untuk melakukan konfigurasi password (passwd HARUS terdiri dari angka, huruf, dan karakter) untuk user Administrator. Kalau sudah “Finish”
Screenshot_14
11. Setelah selesai, kita diminta untuk memencet tombol Ctrl+Alt+Delete untuk login
Screenshot_17     Screenshot_16
12. Berikut tampilan desktop Windows server 2012 R2
Screenshot_18

Mengganti nam partisi C dan D

  1. Start >> Computer
  2. Klik kanan pada Local Disk (C:) => PropertiesScreenshot_19

3. Lalu isikan nama “System” atau bisa nama yang lain untuk nama Local Disk (C:).

Klik kanan pada Local Disk (C:) => PropertiesScreenshot_20

4. Klik dua kali pada Local Disk (D:), lalu akan muncul perintah Format disk, Klik Format disk.Screenshot_23

5. Klik Start untuk memformat. Tunggu hingga selesai, lalu Klik OK jika telah selesai.

Screenshot_25

6. Setelah itu baru klik kanan pada Local Disk (D:), lalu klik Properties.

Screenshot_26

7. Lalu isikan nama “Derry-HD” atau bisa nama yang lain untuk nama Local Disk (D:).

Screenshot_27

Mengganti Hostname

1. Klik Start => Klik kanan pada Computer => Properties.Screenshot_30

2. Klik change settings

Screenshot_31

3.  Klik Computer Name lalu Klik Change, setelah mengisi computer name klik OK

Screenshot_32

4. Computer name telah terganti. Screenshot_34

Mengganti dan Memasukkan IP Addres

  1. Klik tanda signal (Network and Sharing center) dipojok kanan bawah dekstop.
  2. lalu pilih Change adapter settingsScreenshot_36

3.  Klik kanan di menu Ethernet, lalu pilih propertisScreenshot_37

4.  Pilih Internet Protocol Version 4, lalu klik propertisScreenshot_38

5.  Pilih “Use the following IP address”. kemudian masukkan IP Address dan yang lainnya. Setelah itu klik Advanced…Screenshot_39

Menambahkan User

  1. Buka Control panel, lalu pilih User AccountsScreenshot_40

2. Pilih Change accounts typeScreenshot_41

3. Pilih Add a user accountsScreenshot_42

4. Isi data user baru dan password sesuai kebutuhan. lalu pilih NextScreenshot_43

5. Setelah data terisi, pilih Finish Screenshot_44

6. User telah terbuat.

Screenshot_45

Kesimpulan

Setelah menginstal windows server 2012 hal yang dapat saya simpulkan adalah:

  1. Untuk menginstal windows server 2012 memerlukan hardwere yang sesuai.
  2. Windows server salah satu server yang mudah digunakan karena menggunakan tampilan GUI.
  3. Dapat memilih aplikasi sesuai yang kita butuhkan.
  4. Tampilan Windows Server 2012 sama dengan Windows 8.
  5. Merupakan produk dari Microsoft.
  6. Sangat stabil.
  7. Performa lebih baik.
  8. Sangat sedikit bug

No comments:

Post a Comment

FIREWALL

   Firewall Pengertian     Firewall atau tembok-api adalah sebuah sistem atau perangkat yang mengizinkan lalu lintas jaringan yang dianggap ...